Sajak Untuk TKW

SAJAK UNTUK TKW
Oleh Frans Elka Saputra

Tangan-tangan halus itu kini menjelma
kasar . . .
tiada lagi keindahan
hanya ada peraduan yang temaram
Senyum mereka pun terhapus oleh sendu yang kelabu

Demi menyambung sisa-sisa kehidupan mereka merujuk ke perantauan
dipenuhi oleh hingar bingar yang semu
palsu . . . .
berangkat dengan doa dan nyawa
terkadang mereka pulang hanya tinggal nama

Dan linangan air mata

Pelecehan . . . .
kekerasan . . . .
ah, itu sudah biasa
Hak-hak mereka terbelenggu kaku didalam peraduan
Terperkosa atas nama aturan-aturan yang mengundang gelak tawa

Perlindunganlah yang mereka cari
kehangatan didalam sayap-sayap para penguasalah yang mereka nanti

0 Response to "Sajak Untuk TKW"

Posting Komentar

Daftar Isi